Belajar SEO Sejak Dini, Cocok?

Belajar SEO Sejak Dini, Cocok

Optimisasi mesin pencari bukan iklan. Tetapi masih membutuhkan waktu dan uang. Jika Anda kekurangan waktu tetapi punya uang, jasa SEO atau konsultan adalah pilihan. Tetapi jika Anda kekurangan uang, gunakan tips belajar SEO do-it-yourself ini untuk meningkatkan peringkat organik Anda.

1. Penelitian Kata Kunci Master

Selalu mulai dengan riset kata kunci . Jangan berasumsi bahwa Anda tahu apa yang diinginkan konsumen.

Anda mungkin memahami jargon industri Anda. Tetapi prospek Anda mungkin menggunakan istilah yang berbeda dari rekan dagang untuk merujuk ke layanan atau barang Anda. Penelitian kata kunci memberikan pemahaman tentang kata-kata dan frasa yang digunakan konsumen untuk menemukan produk Anda. Ini juga membantu mengukur permintaan mereka. Ini mengidentifikasi tema kata kunci yang digunakan pencari nyata dalam permintaan pencarian mereka.

Alat kata kunci terbaik menawarkan skor permintaan kuantitatif yang membantu menentukan nilai relatif dalam menargetkan setiap tema kata kunci. Google Keyword Planner adalah alat penelitian kata kunci masuk, meskipun Anda akan memerlukan kampanye iklan Google aktif - sebelumnya AdWords - untuk mendapatkan data yang paling berguna.

Alat penelitian kata kunci non-Google termasuk Übersuggest (scraper Google Autocomplete gratis) dan SEMrush dan Wordtracker (dua alternatif berbayar).

2. Pahami Persaingan Anda

Cari produk dan layanan paling penting yang Anda tawarkan dan catat situs web paling menonjol dalam hasil pencarian, yang membagikan model bisnis Anda serta yang berbeda dengan milik Anda tetapi bersainglah untuk pencarian yang sama.

Apa yang mereka lakukan dengan baik?
Tema konten apa yang mereka miliki yang kurang Anda miliki?
Apakah mereka menyusun situs mereka secara berbeda untuk menargetkan kata kunci yang lebih berharga?
Apakah mereka memiliki fitur menarik untuk lebih melibatkan prospek mereka?
Juga, pelajari ulasan mereka dan patok kegiatan media sosial mereka untuk mempelajari apa yang dipikirkan pelanggan mereka versus apa yang Anda dengar, atau tidak, dari Anda sendiri.

3. Rencanakan Situs Anda

Dengan pemahaman tentang apa yang diinginkan konsumen dan kata kunci yang mereka gunakan untuk menemukan produk dan layanan tersebut, identifikasi halaman di situs web Anda untuk menjawab pertanyaan pencarian tersebut.

Memiliki daftar di atas kertas atau spreadsheet dari semua halaman web teratas , menengah, dan rendah serta fokus kata kunci yang sesuai membentuk dasar arsitektur situs web Anda. Setiap kata kunci prioritas tinggi dan sedang dari riset kata kunci Anda harus memiliki halaman yang sesuai untuk dioptimalkan di situs Anda.

Gunakan tema kata kunci ekor panjang yang mendorong pencarian lebih sedikit dan biasanya jauh lebih lama dan lebih spesifik - seperti "cara mendapatkan anggur merah dari karpet" atau "di mana membeli hangar kayu" - di posting blog dan halaman FAQ.

4. Optimalkan Situs Anda

Langkah selanjutnya adalah membuat halaman. Ini bagian yang sulit. Bergantung pada platform ecommerce Anda dan akses Anda ke pengembang dan desainer, Anda mungkin perlu melakukan outsourcing beberapa pekerjaan ini.

Setiap situs web saat ini harus responsif seluler untuk memenuhi faksi pengguna smartphone dan tablet yang terus tumbuh. Sebuah situs yang ramah seluler penting karena dua alasan. Pertama, menurut Google, lebih dari setengah pencarian berasal dari smartphone. Pastikan bahwa pengalaman para pengguna itu mulus dan menarik.

Kedua, Google sekarang peringkat semua hasil pencarian organik - untuk desktop dan perangkat seluler - berdasarkan pengalaman seluler situs, termasuk kecepatan halaman .

5. Menghasilkan Konten Biasa

Anda tidak harus memulai blog atau mengubah bisnis Anda menjadi perusahaan penerbitan dengan memposting konten setiap hari. Ini tidak realistis untuk banyak situs e-commerce. Tetapi publikasikan konten Anda sendiri secara teratur. Jadwalkan pembaruan mingguan atau setidaknya bulanan . Konsistensi adalah kuncinya.

Konten tidak harus berupa teks. Sebagai contoh, sebuah perusahaan arsitektur dapat mempublikasikan foto-foto proyeknya dengan deskripsi tekstual pendek. Realtors dapat menerbitkan buletin video mingguan dengan transkrip. Menerbitkan konten yang disesuaikan dengan kebiasaan konsumsi audiens target Anda adalah tujuannya.

6. Hubungan Masyarakat DIY

Otoritas tautan adalah komponen utama SEO, tetapi tautan pembelian dilarang oleh Google, Bing, dan mesin pencari lainnya. Di situlah penjangkauan dan hubungan masyarakat berperan. Jika Anda memiliki perwakilan PR, berkoordinasi dengan mereka agar tidak membatalkan upaya mereka. Tetapi jika Anda melakukannya sendiri, baca terus.

Google menyarankan pemilik situs untuk membuat situs web yang menarik yang ingin diberitahukan kepada teman-teman mereka - situs yang sering dikunjungi pengguna. Pendekatan konten-berat untuk SEO ini adalah jawaban Google untuk pertanyaan yang selalu ada tentang "bagaimana saya mendapatkan lebih banyak tautan secara etis?"

Konten yang sudah Anda produksi harus ditargetkan ke berbagai segmen media atau blogosphere. Potongan-potongan ini kemudian menjadi permulaan percakapan dengan berbagai situs, sebagai bujukan bagi mereka untuk menulis atau menautkannya.

Penelitian kompetitif pada langkah kedua, di atas, berguna di sini karena Anda sekarang memiliki gagasan tentang situs yang paling berpengaruh dan peringkat terbaik untuk didekati.

7. Bangun Jaringan Media Sosial Anda

Bergabunglah dengan Twitter dan satu atau dua platform media sosial lainnya. Anda memiliki banyak pilihan - Facebook, LinkedIn, Instagram, Pinterest, dan banyak lagi . Media sosial memungkinkan Anda untuk terhubung dengan pelanggan dan prospek Anda dan menawarkan audiens untuk konten Anda.

Memahami dan memelihara hubungan ini akan meningkatkan SEO Anda dalam jangka panjang. Meningkatkan pemaparan konten Anda juga meningkatkan kemungkinan sebagian pemirsa tersebut akan membuat blog tentang atau menautkannya.

8. Memahami Google Analytics

Anda tidak dapat mengoptimalkan apa yang tidak Anda ukur. Pentingnya analitik dalam pemasaran digital mirip dengan laporan keuangan dalam bisnis. Keduanya penting untuk melacak kinerja.

Memiliki pemahaman dasar tentang Google Analytics (atau paket analisis web apa pun yang digunakan bisnis Anda). Di Google Analytics, pelajari laporan di bawah Akuisisi> Semua Lalu Lintas> Saluran . Dengan mengklik "Pencarian Organik," Anda akan dapat menganalisis kinerja untuk program SEO Anda.

9. Baca Blog SEO

Pelajari panduan SEO seperti seri “ SEO How-to ” saya. Kemudian berlangganan blog SEO.

Panduan SEO pemula yang membantu dan gratis termasuk Moz's " The Beginner's Guide to SEO ," Search Engine Land's " Guide to SEO ," dan Google " Search Engine Optimization Starter Guide ."
Untuk pembaruan cepat tentang perubahan SEO, coba dua saluran YouTube: " Papan Tulis Jumat " Moz dan Google Webmaster . "

Jika Anda memiliki lebih banyak waktu dan ingin mengikuti industri SEO, berlangganan Moz dan Search Engine Land.

10. Ajukan Pertanyaan

Jika Anda mandek atau butuh jawaban, masuklah ke komunitas SEO untuk mengajukan pertanyaan. Forum Webmaster Google menawarkan komunitas SEO terbesar di web. Opsi bagus lainnya adalah Forum WebmasterWorld , Forum Tanya Jawab Moz , Roundtable Search Engine , dan Forum Search Engine Watch .